Banyak orang mengira bahwa asam urat hanya muncul karena faktor makanan, seperti konsumsi jeroan atau makanan laut. Ternyata, hal-hal kecil yang sering kita lakukan setiap hari bisa menjadi penyebab asam urat. Jika terus dibiarkan, hal ini bisa memicu peningkatan kadar asam urat dalam tubuh dan menyebabkan keluhan seperti nyeri sendi yang datang tiba-tiba, terutama di malam hari.

Asam urat terjadi saat tubuh memiliki terlalu banyak zat purin yang tidak dapat dikeluarkan secara maksimal oleh ginjal. Purin sendiri bisa terbentuk secara alami di dalam tubuh, namun jumlahnya akan bertambah jika Kamu tidak mengontrol pola makan dan gaya hidup. Itulah kenapa kita perlu tahu kebiasaan apa saja yang bisa memicu asam urat tanpa kita sadari.

Terlalu Sering Mengonsumsi Makanan Tinggi Purin

Kebiasaan pertama yang bisa memicu asam urat adalah pola makan yang kurang seimbang. Makanan dengan kandungan purin tinggi seperti:

• Jeroan (hati, paru, usus).
• Daging merah dalam jumlah berlebihan.
• Makanan laut seperti kepiting, udang, dan sarden.
• Minuman yang mengandung fruktosa harus dibatasi.
• Alkohol, khususnya bir.

Jika Kamu terbiasa mengonsumsi makanan di atas hampir setiap hari tanpa kontrol, tubuh bisa kelebihan purin. Dalam kondisi tersebut, asam urat tidak hanya menumpuk tapi juga berisiko membentuk kristal yang mengendap di persendian.

Untuk mencegah hal ini, cobalah mengatur pola makan dengan cara:

• Mengurangi konsumsi daging dan jeroan.
• Biasakan makan buah dan sayuran segar dalam jumlah cukup.
• Memilih sumber protein rendah purin seperti tahu, tempe, atau putih telur.
• Membatasi minuman manis dan menggantinya dengan air putih.

Kurang Minum Air Putih

Kebiasaan sepele lainnya yang ternyata punya pengaruh besar adalah kurang minum air putih. Saat tubuh kekurangan cairan, fungsi ginjal jadi tidak maksimal dalam membuang zat sisa, termasuk asam urat.

Agar tubuh tetap terhidrasi dan ginjal dapat bekerja dengan baik, biasakan untuk:

• Supaya tubuh tetap sehat, harus minum air putih yang cukup.
• Selalu bawa botol minum sendiri saat bepergian atau beraktivitas di luar.
• Mengurangi konsumsi kopi atau teh yang bersifat diuretic.

Air putih sangat berperan dalam proses detoksifikasi tubuh. Jadi, jangan tunggu haus dulu untuk minum.

Jarang Bergerak atau Terlalu Lama Duduk

Gaya hidup kurang gerak atau duduk terlalu lama juga bisa menjadi penyebab asam urat. Aktivitas fisik yang minim bisa menurunkan kemampuan tubuh dalam memproses purin secara efisien.

Beberapa cara mudah yang bisa Kamu lakukan untuk tetap aktif setiap hari:

• Berjalan kaki selama 15–30 menit setiap pagi atau sore.
• Menggunakan tangga daripada lift jika memungkinkan.
• Berdiri dan bergerak setiap 30 menit sekali saat bekerja di depan komputer.
• Menyempatkan olahraga ringan setidaknya 3 kali seminggu.

Aktivitas fisik bukan hanya menjaga berat badan tetap ideal, tapi juga membantu tubuh bekerja lebih efisien dalam membuang sisa metabolisme.

Berat Badan Berlebih

Kelebihan berat badan atau obesitas bisa memperbesar risiko terkena asam urat karena ginjal harus bekerja lebih keras menyaring zat sisa seperti purin. Selain itu, orang dengan berat badan berlebih cenderung memiliki kadar insulin tinggi, yang bisa menurunkan kemampuan ginjal untuk membuang asam urat.

Untuk menjaga berat badan tetap ideal, Kamu bisa mulai dengan:

• Mengatur pola makan sehat dan teratur.
• Batasi mengkonsumsi makanan cepat saji.
• Menjaga waktu tidur cukup dan berkualitas.
• Menimbang berat badan secara berkala.

Menurunkan berat badan beberapa kilogram saja sudah bisa membantu menurunkan kadar asam urat secara signifikan.

Sering Mengalami Stres dan Kurang Tidur

Stres terus-menerus serta tidur tidak nyenyak itu dapat memengaruhi kadar asam urat. Ketika Kamu stres, tubuh melepaskan hormon kortisol yang bisa memengaruhi proses metabolisme dan memperlambat kerja ginjal. Begitu juga saat kurang tidur, tubuh tidak memiliki waktu cukup untuk memulihkan fungsi organ secara maksimal.

Kamu bisa mencoba hal-hal berikut untuk mengurangi stres dan memperbaiki kualitas tidur:

• Mengatur waktu istirahat secara teratur.
• Cobalah melakukan aktivitas yang menenangkan seperti membaca atau mendengarkan lagu favoritmu.
• Membatasi penggunaan gawai menjelang waktu tidur.
• Tidur minimal 7 jam setiap malam.

Dengan tubuh yang lebih rileks dan istirahat cukup, proses metabolisme dan fungsi ginjal bisa bekerja lebih optimal.

Allianz Bisa Jadi Pelindung Sehatmu di Masa Depan

Meskipun penyebab asam urat bisa dikendalikan dengan mengubah kebiasaan harian, ada kalanya kondisi kesehatan bisa menurun tanpa diduga. Saat tubuh tiba-tiba merasakan nyeri sendi hebat atau membutuhkan perawatan medis mendesak, tentu akan lebih tenang jika Kamu sudah memiliki perlindungan yang tepat.

Allianz hadir sebagai pilihan terpercaya yang dapat memberikan perlindungan kesehatan untuk berbagai kebutuhan, termasuk saat Kamu harus menjalani pemeriksaan atau pengobatan akibat asam urat. Allianz memiliki berbagai manfaat yang mendukung gaya hidup sehat Kamu, seperti:

• Ditanggung biaya rawat inap dan rawat jalan.
• Mendapatkan layanan kesehatan unggulan.
• Proses klaim yang praktis dan mudah.
• Manfaat perlindungan tambahan jika Kamu terdiagnosis penyakit tertentu.

Dengan Allianz, Kamu tidak perlu khawatir soal biaya pengobatan yang bisa datang tiba-tiba. Perlindungan dari Allianz juga membuat Kamu bisa lebih fokus dalam menjaga kesehatan dan menjalani gaya hidup sehat.

Lebih baik mencegah sejak dini dengan menjaga kesehatan dan memiliki perlindungan tambahan dari Allianz. Jangan biarkan kebiasaan harian yang tampak ringan menjadi penyebab asam urat yang mengganggu aktivitas Kamu di masa depan.